Jika dibandingkan dengan dua kota tetangganya yaitu kota Pekalongan yang tak asing dengan batiknya dan kota Tegal tak asing dengan Ngapaknya, nama kota Pemalang memang sangat jarang sekali didenga. Untuk masalah Wisata Kuliner Khas Pemalang kota ini tidak bisa dianggap remeh, ada banyak jenis makanan yang patut untuk dicoba di Pemalang.
Mungkin ada yang tahu, bila Pemalang itu cuma Comal, sebetulnya Comal tersebut melulu satu dari 14 kecamatan yang ada di Pemalang. Mungkin beginilah nasib kota kecil diantara dua kota besar yang menghimpitnya.
Walaupun begitu, Pemalang memiliki Wisata Kuliner Khas Pemalang yang tidak jarang kali dapat menciptakan rindu guna warganya yang sedang merantau di penjuru Indonesia. Lantas, apa saja makanan khas Pemalang tersebut? berikut ulasannya
1. Lotek
Makanan khas Pemalang kesatu yaitu Lotek. Sekilas Lotek ini serupa dengan Pecel, tapi dari segi rasa tidak banyak berbeda, karena kuliner khas Pemalang yang satu ini tidak ada campuran bawang putih, daun jeruk, dan kencur yang biasa dicampurkan sebagai bumbu pada Pecel.
Lotek terdiri sebanyak sayuran seperti Kangkung, daun ubi, kacang panjang, sawi, nangka muda, kecipir, timun, dan tauge. Terkadang juga ada Lotek yang dicampur dengan Kerupuk Usek (Useg) yaitu kerupuk yang digoreng dengan pasir.
Kombinasa citarasa sekian banyak sayuran dan bumbu inilah yang membuat makanan khas kota Pemalang ini begitu lezat dan selalu dirindukan oleh warganya yang sedang merantau untuk mencari kehidupan yang lebih baik.
2. Kraca
Mungkin banyak orang yang memandang keong sawah sebagai hama, padahal hewan yang satu ini memiliki protein yang cukup tinggi dan ditangan seorang yang kawakan memasak bisa disulap menjadi makanan yang enak.
Salah satu makanan enak yang terbuat dari keong sawah yaitu Kraca. Kraca merupakan salah satu makanan khas Pemalang berbahan dasar keong sawah yang dimasak dengan sekian banyak bumbu seperti bawang merah dan bawang putih, ketumbar, kemiri, serta sebanyak bumbu lainnya.
3. Bongko Mento
Bongko dikenal oleh masyarakat luas sebagai makanan berbahan dasar pisang yang memiliki rasa manis. Berbeda dengan Bongko khas Pemalang ini atau yang biasa disebut dengan nama ” Bongko Mento “.
Dimana, Bongko Mento terbuat dari adonan tepung terigu yang didadar, kemudian diisi dengan tumisan buah pepaya muda yang sudah dibumbui dengan sekian banyak bumbu khusus. Setelah itu, ditambah suwiran ayam.
Kemudian, semua bahan tersebut dibungkus dengan daun pisang, Setelah itu, dikucuri dengan kuah santan yang kental, dan baru kemudian dikukus hingga matang.
4. Sate Loso
Makanan khas Pemalang selanjutnya yaitu Sate Loso. Sate Loso merupakansalah satu varian sate khas Indonesia yang berasal dari kota Pemalang, dimana bahan dasarnya merupakan daging sapi atau daging kerbau yang di bacem terlebih dahulu sebelum dibakar.
Biasanya disajikan dengan sambal yang dibalut dengan kacang berwarna merah yang sudah dihaluskan. Uniknya, sate khas Pemalang ini pun dapat disajikan dengan sup berisi urat, tulang muda, dan tauge.
5. Lontong Dekem
Selanjutnya, Lontong Dekem yaitu sejenis potongan lontong dan daging ayam yang dilengkapi dengan rancangan daun bawang, bawang goreng, dan klethuk, yaitu bubuk yang dibuat dari tulang ayam yang digoreng.
Lontong Dekem biasanya disajikan dengan sate khas dekem. Sate khas dekem sendiri memiliki dua varian yaitu sate dengan potongan daging ayam yang sudah dipipihkan sebelumnya, kemudian ditusuk dengan lidi. Setelah itu, disiram dengan kuah yang gurih.
Dan sate goreng yang berisi daging hati ayam, ampela, usus, dan kulit ayam yang sudah dibumbui dengan Serundeng kelapa. Setelah itu, baru ditaburi klethuk dan ditambah kerupuk. Nyamm… pasti nikmat nih
6. Grombyang
Bisa dilafalkan Grombyang ini merupakan salah satu makanan khas Pemalang yang paling populer disana. Makanan ini serupa laksana Rawon dan mudah didapatkan, karena banyak penjual yang menjajakan jenis makanan ini di sana.
Grombyang terdiri dari daging kerbau atau sapi empuk yang dipadukan dengan kuah manis, kemudian ditaburi daun bawang, dan bawang goreng. Kuliner khas Pemalang ini pun dapat dijadikan dengan sate Babat yang dilumuri dengan bumbu istimewa khas Pemalang.
7. Apem Comal
Apem Comal merupakan salah satu kuliner khas Pemalang berupa roti dengan citarasa yang manis, gurih, dan lezat. Yang unik dari roti khas kota Pemalang ini yaitu kiat pembuatannya yang masih sangat tradisional.
Bahan dasar dari Apem Comal ini yaitu tepung beras dan gula merah. Rasa manisnya legit dengan tekstur seperti kue basah pada umumnya. Di jamin roti Apem Comal ini tentu dapat memanjakan lidahmu.
Kulineran Enak Di Pemalang
8. Kamir
Di samping Apem Comal, ada satu lagi jajanan khas Pemalang yang tidak boleh kamu lewatkan bila sedang berkunjung ke kota ini yaitu Kamir atau kadang juga ditulis ” Khamir “.
Sejatinya, Makanan Khas Pemalang yang satu ini berasal dari Arab, namun dapat anda temui dengan mudah di kota Pemalang. Kamir terbuat dari adonan terigu, telur, mentega, dan kadang juga ditambahkan pisang atau tape.
Di samping itu, kue Kamir ini pun terdapat dalam dua pilihan rasa yaitu Kamir Terigu, dan Kamir Beras. Nama kue ini berasal dari bahasa arab yaitu ” Khamir “ dengan kata beda ragi. Karena dalam proses pembuatan, sebelum dimasak menjadi kue, bahan-bahannya didiamkan semalaman agar lebih mengembang.
9. Kepiting Lemburi
Sesuai dengan namanya yaitu Kepiting Lemburi atau Kepiting Cangkang Lunak, disaat menyantap kuliner khas Pemalang ini saya dan kamu butuh fobia ditusuk atau tertusuk cangkang Kepiting yang terkenal sangat tajam.
Proses dan kiat masaknya tidak jauh berbeda dengan kiat masak kepiting pada umumnya. Di samping itu, makanan ini sudah banyak dijajakan oleh warung makan di jalur Pantura, khususnya di sekitar kota Pemalang.
10. Tahu Pletok
Di samping Apem Comel dan Kue Kamir, ada satu lagi jajanan khas Pemalang yang cukup poluer disana yaitu Tahu Pletok. Tahu ini dibuat dan disajikan dengan kiat yang lumayan menarik yakni tahunya dipecah mengunakan tangan.
Sebelum disajikan, makanan khas Pemalang berupa tahu ini di goreng kering terlebih dahulu hingga warnanya agak kecokelat-cokelatan atau sampai aroma pandan mulai tercium dari tahu goreng tersebut.
11. Bakso Balungan
Kalau kamu sedang mencari makanan berupa bakso yang enak dan super pedas sekitar kota Pemalang, anda dapat mengupayakan bakso khas kota Pemalang yaitu Bakso Balungan yang telah lumayan dikenal disana.
Sekilas, Bakso Balungan khas kota Pemalang ini hampir sama dengan bakso pada umumnya dengan bahan bakunya yaitu daging sapi. Bedanya, Bakso Balungan ada potongan tulang sapi yang disebut ” Balung “, makanya namanya Bakso Balungan.
12. Pecak Belut
Pecak Belut merupakan salah satu kuliner khas kota Pemalang yang dibuat dengan bahan dasar dari Belut, biasanya disajikan di dalam cobek yang sudah dilapisi dengan daun pisang. Walaupun makanan ini dibuat dengan bahan dasar belut yang bentuknya seperti ular, tetapi makanan ini termasuk makanan yang sudah dijamin halal dan layak dikomsumsi oleh siapapun.
13. Kerupuk Useg (Usek)
Mungkin makanan khas Pemalang yang satu ini sudah sering kamu jumpai di kota-kotamu, tetapi tahukah kamu, bila kerupuk yang biasa dijadikan teman lauk makan di sekian banyak lokasi santap di pinggir jalan ini aslinya berasal dari Pemalang.
Maka, tidak ada salahnya bila sedang berkunjung ke Pemalang, kamu mencoba mencicipi kerupuk ini. Di samping dijadikan teman lauk guna sekian banyak makanan, kerupuk ini pun dapat dijadikan cemilan.
14. Ogel-Ogel
Kuliner khas Pemalang yang terakhir yaitu Ogel-Ogel. Ogel-Ogel merupakan makanan ringan khas kota Pemalang yang dibuat dari tepung ketan dan dicampur dengan bahan-bahan seperti garam, gula, keju, dan bahan lainnnya.
Makanan ini juga terkenal sangat lezat dengan citarasa yang gurih dan renyah yang pasti membuatmu berkeinginan mencicipinya lagi, lagi, dan lagi. Nama makanan ringan ini diambil dari bentuknya yang unik tersebut.
Nah, itulah sebanyak ulasan makanan khas Pemalang. Bagaimana sudah pernah mencicipinya?
Artikel Kuliner Lainnya :
7 Makanan Favorit Kota Lamongan
7 Rekomendasi Kuliner Kuningan Murah Dan Enak
9 Kuliner Khas Kudus Enak
10 Pilihan Makanan Terbaik Khas Kediri
12 Makanan Khas Jepara Sayang Dilewatkan
…